Dalam hidup manusia, pasti bergantian ada masa sehat dan ada masa sakit. Apalagi sekarang, yang namanya musim selalu pancaroba, sama sekali ga bisa diprediksi. Kadang-kadang musim basah dihiasi hujan yang sering datang, tiba-tiba besok bisa sangat panas terik. Begitu seterusnya. Pelajaran yang dulu saya terima di sekolah rasanya sudah ga valid :) Itu loh, kalau musim hujan datangnya sekitar Oktober-Maret, lalu musim kemarau sekitar April-September. Nyatanya? Nope! Semua sudah berubah.
Makanya, waspada menyikapi musim yang serba ga menentu ini juga harus ekstra. Terlebih, kesibukan era ini kan berbeda dari jaman nenek moyang kita dulu (ya iyalah).
Ini juga berlaku buat saya yang fulltime freelancer (gitu aja bangga, haha). Dibanding karyawan kantoran yang 8 to 5, seorang freelancer dituntut untuk mengatur waktunya sendiri. Kadang bisa sangat padat, dan kadang bisa sangat santai (kelihatannya). Apalagi kalau sudah fokus berjam-jam depan netbook untuk menulis, mata saya yang minus 7 ini sering penat lalu nyambung ke bagian kepala kalau ga ada jeda di sela-sela itu. Belum menghadiri event-event blogger. Ditambah, kesibukan saya yang lain sebagai seorang fasilitator fun workshop dan kadangkala diundang sebagai narasumber di event literasi.
Apalagi saya tipe orang yang bablas aja. Maksudnya, apapun dilakukan demi kerjaan beres. Tapi kadang suka non stop, dan baru sadar kalau sudah ada tanda-tanda mau ambruk. Makanya, saya sudah punya kesimpulan terhadap diri sendiri. Kalau sakit, seringnya mesti bed rest. Kalau belum bed rest, berarti belum sakit. Parah :( (don’t try this at home ya)
Ngomongin soal sakit, saya sedikit trauma. April lalu, saya mengalami operasi 'sedikit besar' dalam hidup saya yang sudah 31 tahun ini. Kali ini, saya menyepelekan waktu istirahat atau sekedar jeda di sela-sela kesibukan yang padat. Jadwal rasanya sudah seperti perlombaan lari estafet, gayung bersambut. Dari menggelar rumah baca on de street (saat itu saya mengelola rumah baca), membantu kondangan saudara dan kebagian menjamu tamu-tamu luar kota, terlibat bersama Forum Taman Bacaan Masyarakat dalam Gerakan Ciamis Membaca, sampai undangan stan pameran komunitas dan menjadi narasumber di luar kota juga. Itu berlangsung dalam dua hingga tiga minggu non stop.
![]() |
Kesibukan tiga minggu non stop hingga luar kota yang membuat saya drop :( |
Alhasil, hari pertama di stan pameran yang saat itu berlangsung di Yogyakarta, saya muntah-muntah dan hampir pingsan. Dikira masuk angin biasa, saya pasrah tiduran di sekretariat panitia. Eh, pas bangun pagi, mulesnya naudzubillah. Begitu diantar ke klinik bareng suami dan temen-temen, ternyata saya positif hamil! Dan kemungkinan keguguran atau hamil diluar kandungan. Hah, kok bisa? Saya menyesal tak begitu peduli dengan persoalan ini. Mengingat, dalam bayangan saya namanya orang program hamil mungkin harus honeymoon khusus atau apalah. Soalnya, dulu saya pernah rajin testpack, hasilnya belum pernah positif. Alhamdulillah, proses opname di Yogyakarta berhasil dilewati.
Operasi untuk mengambil calon janin yang umurnya kurang lebih satu bulan dan ternyata ngendon di saluran tuba itu bukan dilakukan di Yogyakarta, tapi di Bekasi, tempat domisili saya saat ini. Hanya tiga hari di rumah, sakit perut yang lebih parah terjadi lagi. Malam-malam saya dibawa ke rumah sakit, dan langsung menginap sampai kondisi pasca operasi tuntas. Kurang lebih 5 harian. Kisah lebih lengkap tentang masa kehamilan diluar kandungan yang mengejutkan itu sudah saya tulis di bagian lain.
Pasca operasi merupakan masa pemulihan yang harus benar-benar serius. Dua minggu selepas saya keluar dari rumah sakit itu, saya melakukan kontrol ke dokter yang menangani saya. Alhamdulillah, perban di bekas operasi saya sudah dibuka, dan lukanya mengering sempurna. Tapi, “tetap harus bed rest dan ga boleh aktivitas yang berat-berat dulu,” pesan dokter kala itu. Oke, saya underlined pesannya, dok! Saat itu, dokter hanya memberikan multivitamin untuk mempercepat masa penyembuhan. Obat udah semuanya habis di masa sebelum kontrol itu.
Saya menuruti pesan dokter, bed rest saya lakukan di rumah ibu mertua, masih di Bekasi juga. Cuma, namanya baru pemulihan, lidah rasanya benar-benar pahit dan masih mencari-cari letak cita rasa makanan yang enak itu macam apa. Setelah multivitamin habis, saya memilih tak melanjutkan. Karena baunya benar-benar pahit. Begitu juga rasanya.
Baru setelah saya mulai aktif lagi di media sosial, kembali perlahan-lahan saya mengembalikan energi dan produktivitas yang hilang semasa sakit berkepanjangan itu. Saya searching sana sini tentang multivitamin apa yang cocok untuk saya minum sampai masa 6 bulan pasca operasi lancar. Eh, saya menemukan Theragran®-M multivitamin mineral yang bagus untuk mempercepat masa pemulihan pasca sakit Saya lihat produksi siapakah si multivitamin yang membantu masa penyembuhan ini, ternyata PT. Taisho Pharmaceutical Indonesia Tbk. Oke, cukup terpercaya di bidangnya! Maklum, saya suka lihat si produsennya dulu sebelum mencoba sesuatu. Dari situ, saya yakin untuk mencobanya.
Dari pengalaman pribadi itu, saya jadi ingin berbagi tips nih supaya saat tubuh kita sedang dalam masa pemulihan, kita harus bisa mengembalikan kondisi badan kembali fit. At least, minimize waktu yang terlalu lama. Biar semua urusan balik lagi ke ‘rel’ nya:)
1 Mencatat semua pesan dan anjuran dokter
Ini penting. Dokter merupakan konsultan kesehatan yang selalu memberi saran terbaik untuk kesehatan kita. Terlebih, kalau dia sudah tahu riwayat penyakit kita sejak awal. Habiskan semua obat yang diberikan, dan lakukan kontrol. Kalau saya sih lebih memilih dokter sesekali aja (biar ga bosen), makanya nurut itu saya anggap penting :)
2 Minum multivitamin yang tepat
Obat hanya membantu untuk meredakan sakit dalam jangka waktu pendek. Sedangkan multivitamin lebih long lasting.
O iya, Theragran®-M yang sempat saya ceritakan di awal tadi boleh juga dijadikan pilihan. Bentuknya yang tablet salut gula ini aromanya manis. Makanya saya jadi ga eneg mengkonsumsinya. Beda dengan multivitamin yang saya konsumsi sebelumnya.
Apalagi, kandungan di tiap tablet Theragran®-M terdiri dari vitamin dan mineral yang sangat membantu memenuhi kebutuhan kita saat masa penyembuhan setelah sakit.
Vitamin A, B1, B2, B6, B12, C, D E merupakan vitamin lengkap yang terdapat di dalam multivitamin yang sudah bersertifikat halal dari MUI Indonesia ini. Mineral yang terdiri dari iodium, besi, tembaga II, mangan II, magnesium, dan seng juga merupakan perpaduan yang tepat untuk mengembalikan kondisi tubuh seperti sedia kala.
Cara mengkonsumsinya cukup sehari sekali atau sesuai anjuran dokter. Boleh sesudah makan atau sebelum tidur seperti yang saya lakukan.
Saya memilih minum sebelum tidur (tentunya setelah makan malam beberapa jam sebelumnya ya), biar bisa langsung merasakan efek before after nya :) Dan, memang setelah mengkonsumsi Theragran®-M, paginya badan jadi lebih terasa fit dan segar. Malamnya saya juga lebih tidur nyenyak, ga yang sedikit sedikit terbangun karena tidur terganggu. Badan yang lebih segar jadi membuat saya lebih bersemangat untuk menyantap sarapan di pagi hari. Semangat buat cepet sembuh (harus!).
3 Nikmati waktu bed rest sebagai masa kontemplasi
Bed rest bukan berarti pikiran jadi berkelana ga karuan ya. Stay positive dan gunakan waktu yang ada sebagai masa kontemplasi diri. Di saat pemulihan dari sakit, disitulah kita merasa berlimpah rasa syukur betapa berharganya saat sehat. Masa pemulihan ini juga memberi pelajaran bahwa kita diberi kesempatan kedua untuk ‘melanjutkan’ hidup. Ada amanah yang begitu besar di dalamnya. Termasuk menjaga kesehatan di masa yang akan datang.
4 Mensugesti diri : semua makanan enak
Asupan makanan untuk raga, sama pentingnya dengan asupan makanan untuk jiwa. Sugesti diri untuk terus menuju hal positif akan banyak mambantu juga menaikkan anti bodi dalam diri. Makanlah apa saja yang disiapkan oleh orang-orang tersayang yang ada untuk merawat kita saat kondisi kita sedang lemah. Terutama suami. Saya jadi merasa bersalah saat sakit karena ga bisa melayani suami dengan baik di urusan domestik :( Ini juga yang membuat tekad saya makin kuat untuk sembuh. Dukungan suami selalu bikin meleleh.
Boleh juga selingi dengan buah-buahan favorit untuk mengurangi rasa pahit di lidah saat masa pemulihan. Buah-buahan membantu memenuhi kebutuhan magnesium juga loh. Jangan lupa juga untuk selalu mengkonsumsi air putih secara rutin untuk asupan mineral. Tapi, namanya makanan juga kadang tak terserap dengan sempurna kan ya, Theragran®-M dapat membantu juga mengatasi masalah ini.
5 Menyibukkan diri dengan aktivitas ringan
Mesti digaris bawahi dengan sangat ya, aktivitas yang ringan. Terutama pasca operasi seperti yang saya alami. Saya memilih membaca buku, dan menulis jurnal harian. Sekali waktu juga chatting dengan temen-temen dumay untuk menambah semangat beraktivitas lagi. Buat tipe perfeksionis dengan urusan kerapian rumah seperti saya, mau ga mau (harus mau!) untuk sementara berdamai dengan standar kerapian rumah. Hindari beres-beres rumah karena itu membuat badan cepat lelah. Tapi misalkan, gerak sekali waktu, ke kamar mandi dan wara wiri di ruang tamu atau sesekali ke teras sih wajib ya untuk pengganti suasana kamar. Refresh!
Alhamdulillah, saya bed rest kurang lebih dua mingguan dengan menerapkan 5 hal di atas. Saat kondisi badan sudah pulih, saya berjanji pada diri sendiri, “Saya ga akan membiarkan precious moment saya hilang lagi hanya karena menyepelekan sesuatu.” Saya berkomitmen untuk menyeimbangkan porsi kerja dan porsi istirahat. Ingat, tubuh kita bukan robot :) Keep healthy, keep your precious moment ya :)
Artikel ini diikutsertakan dalam lomba blog yang diselenggarakan oleh
Blogger Perempuan dan Taisho
Mba Pritaa :(
BalasHapusSemoga gak terulang lagi ya mba.. Thanks sharingnya mba, bisa buat pengingat juga.
amienn, iya mbak sama2, aku nulis ini spy ga banyak org ngalamin hal sama :)
HapusYa Allah, Mbak, saya turut sedih baca tulisannya. Semoga segera diganti yang lebih baik, dan... inget badan, jangan diforsir ;).
BalasHapusamien mbak, makasi :)
HapusMba Pritaa, bingung saya mau komen apa. saya hanya bisa bilang semoga Mba Prita sehat selalu, amin..
BalasHapusamienn mbak, makasi
Hapusaihh semoga tidak terulang lagi yach, saya juga pernah ngalamin keguguran dan itu gak enak rasanya :'( sehat-sehat terus yach, makasih tipsnya jadi pengingat buat saya juga
BalasHapusmakasi mb, smg bermanfaat yak
Hapussaya tahu rasanya bed rest mbak, stress abis.
BalasHapusSaya ngerasa baik2 aja, tp sebenarnya tidak.. perasaan bersalahnya itu lama sekali baru pudar. Tetap sehat yuk mbak, agar moment berharganya nggak hilang, amiin :)
yes mbak, ga enak banget.aminnn
Hapussehat selalu ya mbak, kalau sakit memang bisa kehilangan waktu2 berharga, apalagi waktu juga tidak bisa diputar ulang
BalasHapusiya bener mb, waktu ini 'mahal' banget. Thanks mbak
HapusWuih aktivitasnya segambreng ya mba. Sehat2 selalu ya mba 😊
BalasHapusalaiyum gambreng, haha..amin, sama2 ya mbak
HapusMak Prita, masya Allah, kalo aktivitasku super padat gitu mungkin aku bakal ambruk juga hiks. Semoga sehat slalu ya Mak :)
BalasHapuskl ga nyepelein waktu istirahat, inshaallah ga bakal ambruk mak :) aminn
HapusSetiap orang pernah bed rest ya? Semoga sehat semua ��
BalasHapusMungkin mbak :) sehat2 juga ya mbak
Hapusuntuk yang sibuk seperti mba prita, perlu banget ya asupan suplemen.. enaknya nyari suplemen sekarang ga susah ya mba..
BalasHapusiya mbak, alhamdulillah ketemu theragran, ga eneg :)
Hapusaktivitasnya banyak banget mbak, jaga kesehatan yaaa..
BalasHapusharus sekarang mbak :)
HapusMudah2an peristiwa gak enak itu tidak terjadi lagi ya Mbak
BalasHapusyes mbak
HapusAlhamdulillah skrg udah pulih ya mba... stay health yaa.. :*
BalasHapusalhamdulillah, yes mbak :)
Hapussemoga terganti dengan yang lebih baik ya, neng Prita. orang baik mah pasti dikasih rizki terbaik sama Allah. aamiin ...
BalasHapusamin main mbak
HapusAlhamdulillah ada vitamin Theragran-M yang cocok ya mbak...Semoga selalu sehat mbak :)
BalasHapusya mbak, pas banget
HapusSemoga besok precious moment nya bisa dinikmati ya mbak. Thank info Theragran-nya :D
BalasHapusiya mbak, masama. banyak yg cocok theragran :)
Hapusduh waktu aku kehilangan anak pertamaku, butuh waktu hampir setahun buat move on :(
BalasHapusselalu sehat dan bahagia, mak prita
alhamdulillah mb aku cepet, krn baru banget kurang lebih sebulanan mungkin :) makasi mak
Hapuspritaa dirimu hebat cepet pulihnya. sehat sehat sehat terus yaa
BalasHapusyg hebat Gusti Allah mbak :) makasih mak cantik :*
HapusSehat dan jaga stamina dan seimbangkan hidup dg vitamin...
BalasHapusiyap!
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusWah mbak prita... sabar yaa tetep usaha buat dapetin momongannya!!!
BalasHapusiya topikkk, doain yah :)kamu juga semangat menjemput jodohnya #eh
Hapusiya mbak kita jangan pernah menyepelekan sesuatu, terutama sinyal tubuh kita yg mungkin minta istirahat sejenak untuk bisa melanjutkan aktifitas berikutnya
BalasHapusiya mbak, hal kecil jadi akumulasi, hiks
HapusKesehatan tetap lebih utama mbak, yang lain bisa menyusul :) thanks for share
BalasHapusnoted, om :)
HapusKomentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusOh ya, saya masih ingat peristiwa waktu itu. Senang deh kalo sekarang Mbak Prita udah sehat.
BalasHapusSetelah operasi, memang sebaiknya melakukan aktivitas ringan ya mba Prita. Sukses untuk lombanya mba
BalasHapusyang paling sebel kalo lagi sakit itu, gak bisa menyugesti diri sendiri kalo semua makanan itu enak, dan obat2 dr dokter itu gede2 dan bau obat hiks...
BalasHapusaku juga nyatet dan tempel gede2 biar inget kata dokter kalau ga pasti ada aja yang kelewat
BalasHapusJangan sampe bablas lagi yaa mba ^^ biar sehat selalu.. Good luck mba :)
BalasHapusluar biasa banyak aktivitasnya ya, mba. semoga lekas pulih dan nggak kambuh lagi. :)
BalasHapusSehat2 selalu ya mbak :)
BalasHapusWah, ternyata hamil di luar kandungan yak. Hamil anggur ya istilahnya. Semoga cepat mendapatkan penggantinya ya Mbak.. Sehat selalu yaa Mbak.
BalasHapusaku juga cocok minum ini mbak :)
BalasHapusKalau sakit atau pasca sakit emang males makan ya? Kalau aku pasti kesusaha mensugesti semua makanan itu enak, jadi yo makan banyak tapi yg kusukai aja hehe
BalasHapusAlhamdulillah mbak kalau saya mah dari dulu juga tidak suka menyepelakan sesuatu sekecil apapun walaupun hal itu sangat kecil tapi kalau dibiarkan nanti lama kelamaan juga akan membesar.
BalasHapus